Menyikapi cuaca ekstrem, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta meminta nelayan untuk lebih antisipatif agar kebutuhan sehari-harinya dapat terpenuhi.

Nelayan pasti sudah tahu pola cuaca yang baik dan tidak untuk melaut

"Nelayan pasti sudah tahu pola cuaca yang baik dan tidak untuk melaut. Jadi, mereka harus bisa lebih antisipatif, kata Pantas Nainggolan, Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Selasa (28/2).

Ia berharap, pihak eksekutif bisa memberikan bantuan kepada nelayan kecil yang karena keterbatasannya tidak dapat melaut karena ombak tinggi.

"Kehidupan layak bagi para nelayan juga harus menjadi perhatian pemerintah daerah," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, lantaran cuaca ekstrem dan terjadi gelombang tinggi, nelayan di Kepulauan Seribu mengandalkan tangkapan ikan bawal. Sementara, untuk ikan selar yang menjadi komoditas utama pembuatan ikan asin menjadi sulit ditangkap.